Tak hanya korupsi, ofisial FIFA yang ditangkap juga disebutkan terlibat dalam kasus pencucian uang.
Anggota dari Komisi pengawas finansial FIFA ditahan di Cayman Island atas dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang.
Anggota dari Komisi pengawas finansial FIFA ditahan di Cayman Island atas dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang.
Adalah Canover Watson yang merupakan anggota FIFA tersebut, di mana dirinya memiliki tugas sebagai auditor dan masuk dalam anggota komite kepatuhan FIFA, badan yang dibentuk pada 2012 untuk menjadi pengawas kondisi keuangan FIFA.
Watson juga merupakan pebisnis dan wakil presiden dari Persatuan Sepakbola Karibia, juga teman dekat dari wakil presiden FIFA Jeffrey Webb.
Pria 43 tahun itu ditangkap petugas khusus unit Anti Korupsi Royal Cayman Island dan kemudian dibebaskan dengan jaminan dengan kewajiban lapor pada 29 September.
Watson menepis tuduhan tersebut, namun, setelah mendapat masukan dari pengacaranya, dirinya menolak memberikan keterangan lebih lanjut.
FIFA belum memberikan komentar atas hal ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar