Jumat, 29 Agustus 2014

Pelita Bandung Raya Pakai Dana Subsidi Lunasi Utang Daniel Darko Janackovic

Penggunaan dana subsidi itu akan dilakukan jika jalur komunikasi dengan Darko tak menemui solusi.



Manajemen Pelita Bandung Raya akan memakai dana subsidi dari PT Liga Indonesia bila tidak menemukan solusi penyelesaian pembayaran kompensasi mantan pelatih mereka, Daniel Darko Janackovic.

Marco Gracia Paulo, ketua eksekutif PT Kreasi Performa Pasundan yang mengelola PBR mengatakan, manajemen telah menerima surat somasi dari Darko yang menuntut sisa kompensasinya sebesar US$113 ribu, atau sekitar Rp1,3 miliar, segera dilunaskan.


“Melalui pengacaranya, Darko sudah memberikan surat somasi kepada kami. Dalam surat itu ia memberikan deadline apabila kompensasi tidak segera dipenuhi, maka ia akan melapor ke FIFA,” ungkap Marco.

Marco tidak secara rinci menyebutkan batas waktu yang diberikan Darko kepada PBR, namun ia menjanjikan masalah bisa diselesaikan dengan cara yang baik. Meski demikian, bila Darko tetap menempuh jalur hukum, Marco mengaku tidak terlalu khawatir, mengingat masih memiliki dana subsidi di PT Liga.

“Kita akan terus berkomunikasi dengan Darko, semoga Darko bisa mengerti hingga bisa menemukan solusinya. Tapi bila ia tetap memutuskan menempuh jalur hukum, saya tetap optimistis, karena kami masih punya anggaran di PT Liga dalam bentuk dana subsidi yang jumlahnya cukup,” jelas Marco.

“Namun bukan berarti saya lepas tanggung jawab. Fokus kami adalah anak-anak yang saat ini bersama kami. Saya bangga, karena kami tidak pernah menunggak gaji pemain. Maka dari itu, kami akan selalu berkomunikasi dengan Darko agar masalah ini cepat terselesaikan.” (gk-61)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar